Pengertian,Fungsi,dan Jenis Power Supply - Bagi kamu yang Hobi main Komputer atau pandai dalam bidang Komputer, Pasti sudah pernah mendengar kata Power Supply !!!,Power Supply atau biasa disebut PSU ini sering kita jumpai di belakang casing komputer.nah,bagi kalian yang bertanya ,apa sih,Power Supply itu ? disini author akan menjawab pertanyaan sobat TeknoMan dan TeknoGirl.
 |
| Power Supply |
Pengertian Power Supply
Power Supply merupakan sebuah perangkat keras yang Mempunyai Bentuk kotak Yang Isinya Merupakan Kabel-kabel untuk Menghantarkan Tegangan ke dalam perangkat keras atau Komponen lainnya.Perangkat ini biasanya terpasang pada bagian belakang (dalam) casing komputer.
Input power supply berupa arus bolak-balik (AC) sehingga power supply harus mengubah tegangan AC menjadi DC (arus searah). Besarnya listrik yang mampu ditangani power supply ditentukan oleh dayanya dan dihitung dengan satuan Watt.
Fungsi Power Supply
Power Supply mempunyai antara lain :
menyuplai Tegangan Lisrik ke Masing-Masing Komponen Komputer yang Berada pada dalam casing.Mengingat Komputer hanya dapat bekerja pada arus DC.fungsi power supply yang ke dua adalah membalik/mengubah arus AC ke DC
Cara Kerja Power Supply
Ketika kita menekan tombol power pada casing, yang terjadi adalah langkah berikut.
Power supply akan melakukan cek dan tes sebelum membiarkan sistem start. Jika tes telah sukses, power supply mengirim sinyal khusus pada motherboard, yang di sebut power good.
Baca Juga : Fungsi Masing-Masing Port di Back Panel Pengertian Jenis dan Fungsi RAM
Jenis - Jenis Kabel Power Supply
Konektor 20/24 pin ATX MotherBoard
Digunakan untuk mensupply tegangan ke motherboard. Pada Motherboard versi lama digunakan Konektor ATX 20 pin, sedangkan Motherboard yang sekarang/terbaru sudah menggunakan konektor ATX yang 24 pin. Untuk konektor ATX 24 pin pada dasarnya merupakan konektor ATX 20 pin ditambah dengan konektor 4 pin, sehingga kedua konektor ini bisa digabungkan atau dilepas sesuai dengan motherboard yang kita pakai.
ATX 4 pin connector
Digunakan sebagai penyedia supply tegangan untuk Processor kelas Intel Pentium IV. Jadi pada Pentium 4 kebawah, konektor ini tidak perlu digunakan.
4 pin Peripheral power connector/Molex Connector
Digunakan sebagai supply tegangan untuk berbagai hardware seperti Hardisk IDE, CD ROM Drive dan Kipas Casing komputer.AT power connector (12 pin)
Konektor ini digunakan untuk motherboard kelas Pentium II kebawah. Konektor yang memiliki 12 kabel ini dikelompokkan terpisah menjadi 2 bagian. Bagian pertama disebut Konektor P8 dan bagian kedua disebut P9. Masing-masing konektor memiliki 6 kabel. Untuk menghindari kesalahan dalam pemasangan, kita cukup mempertemukan konektor yang memiliki kabel hitam di tengah-tengah.
Berg Connector
Merupakan konektor ukuran mini dari Molek. Konektor ini khusus digunakan untuk Floppy Drive atau pun external audio card. Warna yang digunakan sama dengan molek konektor, yaitu Warna Kuning (+12V), Merah (+5V) dan Hitam (0V atau Ground). Karena penggunaan konektor ini jarang sekali, makanya pada setiap PSU hanya berjumlah 1 atau 2 paling banyak.
6 pin PCI-E connector
Konektor yang satu ini memang jarang ditemukan untuk semua PC.Konektor ini digunakan untuk memberikan tegangan pada yang terdapat pada beberapa graphic Card yang menggunakan slot PCI Express.
SATA Power Connector
Konektor ini merupakan jenis terbaru yang biasa digunakan untuk power pada Hard Disk SATA (serial ATA). Konektor ini disambungkan melalui Molek konektor (extended).
Fungsi Power Supply Management Kabelnya
dibagi Menjadi 2 yaitu :
Non-Modular
Kable Dijadikan satu Bundle dan Keluar dari 1 lubang,serta tak bisa di lepas Pasang.jadi jika ada kabel yg tidak digunakan maka kabel itu tetap menjuntai, dari kerapian agak menganggu dan tentunya juga mempengaruhi sirkulasi udara di casing.
Modular
Sedangkan gambar diatas adalah contoh power supply modular, tiap kabel bisa dilepas pasang sesuai kebutuhan. Dengan demikian, managament kabel akan lebih mudah, otomatis kualitas sirkulasi di casing komputer juga ikut terbantu.Kekuranganya adalah dari segi harga, pasti lebih mahal ketimbang yang non-modular.
Jadi,Inilah Alasan Power Supply Non-Modular Lebih Mudah dijumpai dan Banyak dicari ketimbang Modular Karena Harganya Yang Murah. :)
Jenis - Jenis Power Supply
Power Supply AT
AT singkatan dari Advanced Technology. PSU ini tergolong jenis jadul dan hampir tidak atau jarang digunakan untuk zaman sekarang. Mempunyai 12pin konektor disebut dengan AT konektor daya. PSU AT digunakan pada komputer PentiumI, Pentium MMX, Pentium II dan Pentium III.
Ciri-ciri PSU AT:
- Kabel daya untuk motherboard terdiri 8 - 12 pin.
- Tombol ON/OFF bersifat manual.
- Daya rata-rata dibawah 250 watt.
- Ketika shutdown, PC tidak otomatis mati tetapi masih harus menekan tombol untuk menghidupkan di casing
Power Supply ATX
ATX singkatan dari Advanced Technology eXtended. Dilengkapi dengan konektor yg memiliki 20pin, disebut konektor power ATX. PSU ATX digunakan pada komputer dengan CPU Pentium III, Pentium IV dan CPU AMD.
Ciri-ciri PSU ATX:
- Kabel power untuk motherboard terdiri dari 20 pin.
- Ketika shutdown PC akan otomatis mati.
- Daya lebih besar.
tags :
Pengertian Power Supply,Fungsi Power Supply,Jenis Kabel Power Supply,Jenis-Jenis Power Supply.